Posted by DKT NEWS | Berita Nasional on Friday, August 8, 2014
Merdeka.com - Perhimpunan Survei Opini Publik (Persepi)
mengeluarkan hasil audit hitung cepat (quick count) pilpres 9 Juli yang
lalu. Ketua Dewan Etik Persepi Hamdi Muluk mengatakan hasilnya adalah
lembaga survei Pol-Tracking ternyata tidak bermasalah.
"Hasilnya
ternyata baik, secara metodologis juga benar dalam menentukan sampling,"
katanya di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta Pusat, Rabu (16/7).
Sedangkan
menurut Direktur Eksekutif Pol-Tracking, Hanta Yuda membeberkan sidang
telah dilaksanakan Persepi secara tertutup dari jam 10.00 WIB hari ini
(16/7). Pol-Tracking telah menyerahkan berkas yang berisikan hasil riset
dari proses awal sampai akhir.
"Kami sudah menunjukkan
operasional mulai dari rekrutmen, training dan pengiriman data.
Dokumentasi seperti foto training juga sudah clear," beber Hanta.
Pol-Tracking merilis hasil hitung cepat yang mencatat kemenangan pasangan nomor urut dua,
Joko Widodo -
Jusuf Kalla dari pasangan nomor urut satu,
Prabowo Subianto -
Hatta Rajasa dengan selisih sebesar 5 persen. Jokowi - JK 53,37 persen dan Prabowo - Hatta 46,63 persen.
Kemarin
(15/7), Persepi sudah melaksanakan audit hasil quick count yang
dihadiri dan diikuti enam lembaga survei yang menjadi anggota Persepi
dan hasilnya baik. Keenam lembaga tersebut adalah Saiful Mujani Research
Consulting (SMRC), Lembaga Survei Indonesia (LSI), Cyrus Network,
Centre for Strategic and International Studies (CSIS), Populi Center dan
Indikator Politik.
Sumber merdeka.com